Pengangguran di Depok tahun 2012

  DEPOK - Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Kota Depok menyebutkan jumlah pengangguran di Depok mencapai lebih dari 70 ribu orang. Angka itu ikut menyumbang angka kemiskinan di Depok yang saat ini mencapai 49.253 jiwa.

Kategori masyarakat miskin di Depok menurut Program Pendataan Lindungan Sosial (PPLS) Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2010 yakni 310.279 orang. Sedangkan penduduk sangat miskin mencapai 7.257 jiwa.

Kepala Bidang Perencanaan Perekonomian dan Sosial Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Depok Nuraini  menjelaskan, jumlah besar penduduk miskin disumbang oleh pengangguran.

"Oleh karena itu salah satu upaya dengan membuka lapangan pekerjaan. Para warga Depok harus dimotivasi dengan menjadi wirausahawan," ujarnya kepada wartawan, Senin (5/3/2012).

Anggota Komisi B DPRD Kota Depok dari Fraksi Gerindra Bangsa Muhammad Habe membenarkan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) akan menimbulkan warga miskin baru. Meski begitu pihaknya tidak bisa menolak rencana kenaikan BBM tersebut.

"Ini merupakan kebijakan Pemerintah, karena itu kami di daerah tidak bisa menolaknya walaupun tahu warga miskin akan bertambah," kata Habe.

Habe menambahkan, rencana kenaikan BBM sudah diwacanakan tahun lalu oleh Pemerintah. Karenanya pada 2012, dewan menyutujui penyertaan modal bagi masyarakat Depok.

"Penyertaan modal ditujukan agar warga tersebut dapat membuka lapangan pekerjaan yang baru. Tahun ini sebanyak 1.000 warga akan mendapatkan modal. Per orang mendapatkan Rp5 juta," tandasnya.

Sumber : http://economy.okezone.com/read/2012/03/05/320/587537/pengangguran-di-depok-capai-70-ribu-orang

Menurut saya pengangguran di Depok di karenakan oleh adanya transmigrasi,karna letak kota Depok yang bersebelahan dengan Jakarta. Hal ini juga dapat di sebabkan oleh adanya pernikahan usia dini karna kurangnya bimbingan oleh orang tua mereka sehingga bisa menyebabkan ‘’baby boom’’ di daerah Depok. Lulusan Universitas yang berada di kota Depok juga melahirkan pengangguran jika para wisudawan Universitas di kota Depok tidak mendapatkan lapangan kerja dan  tidak dapat menciptakan lapangan kerja.

 Peran Pemerintah kota Depok sangatlah penting untuk memberikan penyuluhan bagi masyarakatnya agar mengerti tentang begitu sulitnya persaingan di dunia kerja dan para masyarakat kota Depok dapat menciptakan lapangan pekerjaan atau menjadi wirausaha.